-->
Jenis-jenis Kain yang Adem untuk Jilbab atau Kerudung

Jenis-jenis Kain yang Adem untuk Jilbab atau Kerudung

Jenis-jenis kain yang adem untuk jilbab atau kerudung kini semakin banyak dipasarkan di tanah air. Apalagi sekarang banyak wanita muslim yang lebih suka mengenakan jilbab. Selain untuk menambah nilai ibadah, jilbab juga akan melindungi rambut dari debu dan paparan sinar matahari. Namun sayangnya, masih tak sedikit wanita yang kurang nyaman saat menggunakan penutup kepala tersebut. Salah satu alasannya adalah bahan hijab tidak sesuai dengan cuaca atau kondisi rambut.

Gambar Jenis-jenis Kain yang Adem untuk Jilbab atau Kerudung

Oleh karena itu, ada baiknya Anda memilih jilbab dengan bahan yang berkualitas bagus. Jika perlu jangan terlalu terpaku dengan harga jilbab. Pasalnya tak jarang harga murah justru bahan yang diberikan kurang bagus. Nah, bagi Anda wanita berjilbab sebaiknya kenali jenis-jenis kain yang adem untuk jilbab, seperti berikut ini.

Jenis Kain Jilbab yang Adem untuk Dipakai

Taukah Anda jika bahan dari jilbab sangat memicu kenyamanan dalam kegiatan sehari-hari. Penting bagi Anda untuk mengenali kain untuk jilbab yang akan dikenakan. Hal ini akan memberikan keuntungan tersendiri, karena Anda bisa mendapatkan kenyamanan pada saat menggunakan jilbab dalam waktu yang lama. Berikut adalah jenis-jenis kain yang adem untuk jilbab.

Sutera

Kain sutera memang memiliki harga lumayan mahal. Mengingat sifat bahan yang lembut dan sifatnya tipis dibandingkan dengan kain jilbab jenis lainnya. Keunggulan kain sutera sendiri tentu sangat nyaman, yakni bahannya yang lembut dan dingin saat dipakai. Pastinya hijab berbahan sutera cocok dikenakan sehari-hari, apalagi pada saat cuaca panas seperti sekarang.

Katun 

Hijab dengan bahan katun memang terbilang halus sehingga nyaman sekali untuk digunakan dalam keseharian.  Bahan katun juga dapat menyerap keringat dan terasa dingin dan paling pas diaplikasikan di siang hari. Untuk perawatannya, tidaklah terlalu sulit karena bahan katun tidak mudah kusut. Bahkan pada saat dicuci jilbab katun tidak mudah luntur dan berbulu.

Voile

Jenis-jenis kain yang adem untuk jilbab selanjutnya adalah voile dengan kualitas cukup baik. Pasalnya kain voile memiliki bahan yang halus dan lembut. Kain voile juga terbilang ringan, sehingga mudah menyerap keringat dengan baik. Jadi, bahan tersebut memungkinkan jilbab tidak terasa lengket saat dipakai nanti. Bahan voile ini terbuat dari kapas dengan bahan utama rayon, sutra, dan polyester.

Ceruti

Ceruti mempunyai bahan yang cukup tipis dengan tekstur lembut dan elastis. Dimana kain ceruti juga mengandung bahan sutera yang lembut. Maka tak heran, jika kain ceruti paling diminati oleh kalangan model jilbab karena sifatnya sangat lembut. Di samping itu, jilbab berbahan ceruti mampu memberikan kesan mewah dan elegan. Beberapa tekstur yang diberikan layaknya seperti kulit jeruk dan terasa tipis.

Itu dia jenis-jenis kain yang adem untuk jilbab dan bisa digunakan sehari-hari atau acara tertentu. Pilihlah kualitas kain jilbab dengan cara meraba secara detail dan bertanya kepada penjual saat Anda membelinya.

Baca juga:

Tidak ada komentar