Tutorial Cara Membuat Hanging Cloud dari Kain Flanel
Daftar Isi
Hanging Cloud dari Kain Flanel
Apakah anda ingin menghadirkan awan indah dengan tetesan hujan di rumah anda? Saat ini, hanging cloud atau hiasan gantung awan hujan sedang populer. Hiasan gantung awan hujan atau hanging cloud ini dibuat dari kain flanel. Bentuknya yang menyerupai awan dan hujan begitu menarik sehingga sangat cocok untuk menghias ruangan.Hiasan hanging cloud dari kain flanel ini bisa digantung di pintu kamar atau ditempelkan pada dinding kamar putra-putri anda. Yang menarik dari hanging cloud ini adalah tetesan hujan dari kain flanel warna-warni yang membuat hiasan gantung ini semakin unik dan dijamin anak menyukainya.
Anda pasti pernah menjumpai hiasan gantung seperti gambar dia atas kan? Hiasan gantung seperti ini biasanya dipakai untuk menghias pintu kamar anak. Mereka juga sering membuat hiasan berupa nama atau kata-kata yang kemudian ditempel di pintu kamar. Hiasan yang paling banyak disukai adalah hiasan yang memberi kesan sederhana namun unik dan lucu.
Untuk anda yang ingin membuat hiasan gantung atau anda yang bosan dengan ruangan yang kosong atau dinding yang polos, menambahkan hiasan gantung merupakan ide yang tepat untuk mempercantik ruangan terutama kamar anak. Lantas bagaiman cara mendapatkan hanging cloud ini? Mudah saja kok, hiasan gantung awan hujan atau hanging cloud ini bisa dibeli di toko online. Namun tentunya akan lebih menarik lagi jika dibuat sendiri dan pasti akan lebih berkesan.
Namun sebelum kita melangkah pada proses pembuatan, alangkah baiknya kita persiapkan dulu peralatan dan bahan yang dibutuhkan. Untuk membuat hanging cloud ini kita perlu menyiapkan.
1. Kertas dan pensil untuk menggambar pola
2. Kain flanel
3. Dakron
4. Tali kur
5. Lem tembak
6. Jarum dan benang
7. Gunting
Berikut ini adalah gambar dan keterangan cara membuat hanging cloud.
1. Pertama-tama gambarlah pada kertas pola bentuk awan dan bentuk tetesan air hujan. Setelah digambar, gunting pola gambar tersebut untuk selanjutnya diterapkan pada kain flanel.
2. Selanjutnya ambil kain flanel warna putih atau warna apa saja. Letakkan pola berbentuk awan dan tetesan air hujan tadi di atas kain flanel. Anda bisa menggunakan bantuan jarum pentul untuk disematkan kemudian gambar dengan pensil atau bisa langsung digunting sesuai dengan polanya. Buatlah 2 bagian yaitu bagian depan dan belakang untuk awan dan tetesan air hujan. Untuk tetesan air buatlah sebanyak 12 buah dengan pilihan beberapa variasi warna. Untuk bagian ini, anda bisa menyesuaikan dengan keinginan. Siapkan pula tali kur. Potong sebanyak 4 buah dengan ukuran panjang disesuaikan dengan keinginan. Jangan lupa, potong tali kur untuk tali yang dikaitkan pada awan.
3. Langkah berikutnya, tempelkan tali kur pada bagian awan. Tempelkan bentuk tetesan hujan pada tali kur. Tempelkan ujungnya kemudian tutup dengan bagian satunya. Tempelkan semua tetesan hujan dengan cara yang sama.
4. Langkah selanjutnya yaitu menjahit tetesan hujan dengan menggunakan tusuk feston. Jahit menurut pola tapi jangan dijahit dulu seluruhnya. Sebelum selesai masukkan dakron dengan bantuan tusuk sate. Setelah itu lanjutkan proses menjahit hingga selesai. Lakukan hal yang sama untuk semua tetesan air hujan. Setelah semua tetesan air hujan sudah terisi dakron, selanjutnya tempelkan satu persatu rangkaian tetesan hujan pada lekukan bagian awan.
5. Selanjutnya jahit bagian awan dengan teknik tusuk feston. Sebelum selesai masukkan dakron dan ratakan dengan bantuan tusuk sate agar awan menjadi lebih berbentuk. Setelah itu lanjutkan proses menjahit hingga selesai.
6. Setelah proses di atas selesai maka hanging cloud sudah selesai dan terbentuk. Langkah selanjutnya adalah memberi nama. Buatlah nama dengan huruf dari kain flanel. Hanging cloud pun sudah selesai dibuat dan siap diletakkan pada pintu, digantung atau ditempel.
Demikianlah Tutorial Cara Membuat Hanging Cloud dari Kain Flanel. Terima kasih telah membaca artikel ini. Kepada anda yang ingin belajar membuat kerajinan tangan, kami akan selalu berusaha memberikan ide dan panduan.
Seperti yang anda baca pada artikel yang lain di blog ini bahwa kami sudah membuat beberapa kerajinan tangan dan sampai saat ini pun masih terus belajar dan berusaha untuk mendapatkan ide dari berbagai media untuk dipraktekkan. Dan ternyata ide itu banyak sekali bahkan murah. Yang tidak mudah adalah mewujudkannya menjadi kenyataan.
Jadi intinya artikel yang ada di blog ini diterbitkan berdasarkan pengalaman penulis agar tutorialnya bisa dicontoh dan diterapkan sendiri oleh pembaca blog ini. Kalau kami bisa mewujudkan ide menjadi kenyataan, kami yakin anda pun juga bisa.
Anda pasti pernah menjumpai hiasan gantung seperti gambar dia atas kan? Hiasan gantung seperti ini biasanya dipakai untuk menghias pintu kamar anak. Mereka juga sering membuat hiasan berupa nama atau kata-kata yang kemudian ditempel di pintu kamar. Hiasan yang paling banyak disukai adalah hiasan yang memberi kesan sederhana namun unik dan lucu.
Untuk anda yang ingin membuat hiasan gantung atau anda yang bosan dengan ruangan yang kosong atau dinding yang polos, menambahkan hiasan gantung merupakan ide yang tepat untuk mempercantik ruangan terutama kamar anak. Lantas bagaiman cara mendapatkan hanging cloud ini? Mudah saja kok, hiasan gantung awan hujan atau hanging cloud ini bisa dibeli di toko online. Namun tentunya akan lebih menarik lagi jika dibuat sendiri dan pasti akan lebih berkesan.
Cara Membuat Hanging Cloud
Nah, jika anda juga ingin membuatnya, di bawah ini adalah cara membuat hiasan gantung awan hujan atau hanging cloud yang bisa anda aplikasikan dari bahan kain flanel. Cara membuat hanging cloud ini sangat mudah karena tidak membutuhkan mesin jahit. Cukup dijahit dengan teknik tusuk feston saja.Namun sebelum kita melangkah pada proses pembuatan, alangkah baiknya kita persiapkan dulu peralatan dan bahan yang dibutuhkan. Untuk membuat hanging cloud ini kita perlu menyiapkan.
1. Kertas dan pensil untuk menggambar pola
2. Kain flanel
3. Dakron
4. Tali kur
5. Lem tembak
6. Jarum dan benang
7. Gunting
Berikut ini adalah gambar dan keterangan cara membuat hanging cloud.
2. Selanjutnya ambil kain flanel warna putih atau warna apa saja. Letakkan pola berbentuk awan dan tetesan air hujan tadi di atas kain flanel. Anda bisa menggunakan bantuan jarum pentul untuk disematkan kemudian gambar dengan pensil atau bisa langsung digunting sesuai dengan polanya. Buatlah 2 bagian yaitu bagian depan dan belakang untuk awan dan tetesan air hujan. Untuk tetesan air buatlah sebanyak 12 buah dengan pilihan beberapa variasi warna. Untuk bagian ini, anda bisa menyesuaikan dengan keinginan. Siapkan pula tali kur. Potong sebanyak 4 buah dengan ukuran panjang disesuaikan dengan keinginan. Jangan lupa, potong tali kur untuk tali yang dikaitkan pada awan.
3. Langkah berikutnya, tempelkan tali kur pada bagian awan. Tempelkan bentuk tetesan hujan pada tali kur. Tempelkan ujungnya kemudian tutup dengan bagian satunya. Tempelkan semua tetesan hujan dengan cara yang sama.
4. Langkah selanjutnya yaitu menjahit tetesan hujan dengan menggunakan tusuk feston. Jahit menurut pola tapi jangan dijahit dulu seluruhnya. Sebelum selesai masukkan dakron dengan bantuan tusuk sate. Setelah itu lanjutkan proses menjahit hingga selesai. Lakukan hal yang sama untuk semua tetesan air hujan. Setelah semua tetesan air hujan sudah terisi dakron, selanjutnya tempelkan satu persatu rangkaian tetesan hujan pada lekukan bagian awan.
5. Selanjutnya jahit bagian awan dengan teknik tusuk feston. Sebelum selesai masukkan dakron dan ratakan dengan bantuan tusuk sate agar awan menjadi lebih berbentuk. Setelah itu lanjutkan proses menjahit hingga selesai.
6. Setelah proses di atas selesai maka hanging cloud sudah selesai dan terbentuk. Langkah selanjutnya adalah memberi nama. Buatlah nama dengan huruf dari kain flanel. Hanging cloud pun sudah selesai dibuat dan siap diletakkan pada pintu, digantung atau ditempel.
Demikianlah Tutorial Cara Membuat Hanging Cloud dari Kain Flanel. Terima kasih telah membaca artikel ini. Kepada anda yang ingin belajar membuat kerajinan tangan, kami akan selalu berusaha memberikan ide dan panduan.
Seperti yang anda baca pada artikel yang lain di blog ini bahwa kami sudah membuat beberapa kerajinan tangan dan sampai saat ini pun masih terus belajar dan berusaha untuk mendapatkan ide dari berbagai media untuk dipraktekkan. Dan ternyata ide itu banyak sekali bahkan murah. Yang tidak mudah adalah mewujudkannya menjadi kenyataan.
Jadi intinya artikel yang ada di blog ini diterbitkan berdasarkan pengalaman penulis agar tutorialnya bisa dicontoh dan diterapkan sendiri oleh pembaca blog ini. Kalau kami bisa mewujudkan ide menjadi kenyataan, kami yakin anda pun juga bisa.
Posting Komentar