Sepertinya saat ini sedang musim membuat kerajinan tangan. Ketika saya berjumpa dengan dua orang anak perempuan yang sedang membawa beberapa gulungan kertas berwarna, maka saya pun bertanya. Apa itu dik? Salah satu dari mereka langsung menjawab "kertas krep". Saya pun tersenyum dan bertanya lagi, buat apa dik? Serentak mereka menjawab " untuk membuat bunga, disuruh sama gurunya". Hmmm...saya jadi teringat ketika masih SD.
Definisi dari kertas krep
Kertas krep dalam bahasa Jawa disebut kertas klobot. Mengapa disebut kertas klobot ? Karena bahan baku kertas krep sejatinya berasal dari kulit jagung atau klobot yang sudah dikeringkan. Kertas klobot ini biasanya digunakan sebagai bahan untuk membuat kerajinan tangan. Dari jaman ketika saya masih SD sampai sekarang, kertas krep atau kertas klobot ini masih sangat populer dan banyak dicari khususnya anak sekolah untuk membuat kerajinan tangan yaitu bunga.
Kertas krep memiliki beraneka ragam warna. Kertas krep yang berwarna merah biasanya luntur. Dahulu, kertas ini digunakan oleh anak-anak termasuk saya untuk membuat sirup ketika bermain masak-masakan.Selain untuk bahan kerajinan tangan, kertas krep ini biasanya digunakan untuk mendekorasi ruangan ketika ada acara hajatan atau ulang tahun.
Kelebihan kertas krep
Kertas krep tidak kaku sehingga mudah dibentuk sesuai keinginan kita.
Kertas krep mudah didapat. Kita bisa membelinya di toko-toko buku atau di toko bahan kerajinan. Harganyapun murah meriah.
Oke readers, mari kita simak cara membuat bunga mawar dari kertas krep ya ...
1. Mempersiapkan alat dan bahan
Gunting
Kertas krep
Lem
Lidi
Kertas pelipit hijau
Benang
2. Cara membuat
Setelah menyiapkan alat dan bahan langkah berikutnya yaitu menggunting kertas krep seperti bentuk yang ada pada gambar. Potongan yang agak besar untuk membuat kuncup.
3. Cara merangkai
Setelah langkah membuat kuncup selesai, langkah selanjutnya adalah merangkai potongan-totongan kertas krep yang akan kita jadikan mahkota mawar. Caranya yaitu dengan menempelkan satu persatu potongan mahkota pada kuncup yang telah kita buat tadi. Tempelkan dengan cara berlapis hingga berbentuk bunga mawar. Tambahkan lagi beberapa lembar potongan mahkota bunga yang agak besar.
Bunga yang sudah kita buat sudah jadi, namun masih ada yang kurang, karena bunga mawar pasti memiliki kelopak dan tangkai. Kelopak bunga mawar berwarna hijau. Kelopak bunga ini biasanya menutupi bagian bunga ketika masih kuncup. Cara membuat kelopak sangat mudah, yaitu dengan cara memotong kertas krep yang berwarna hijau menjadi bentuk bintang empat. Potong dua kali agar agak tebal kemudian rekatkan keduanya setelah diberi lem. Lubangi bagian tengahnya, kemudian masukkan tangkai lidi, ikat dengan benang agar tidak mudah lepas.
Kemudian lanjutkan dengan melilitkan kertas pelipit hijau pada kelopak dan tangkai bunga yang sudah jadi. Biasanya kertas hijau untuk tangkai ini tersedia di toko-toko kerajinan. Saya menyebutnya kertas pelipit. Kertas ini jika diraba memiliki tekstur agak lembab karena mengandung lem. Namun jika tidak ada kertas pelipit bisa diganti dengan kertas krep tapi menurut saya hasilnya kurang bagus. Jadi saran saya, gunakan kertas pelipit karena selain praktis, hasilnya tentu lebih rapi.
Setelah proses merangkai selesai selanjutnya lengkungkan bagian tepinya dengan menggunakan lidi.
Finally...Ini dia bunga mawar dari kertas krep yang sudah jadi.
Bagaimana reader ? Mudah bukan, cara membuat bunga mawar dari kertas krep ? Selain bunga mawar, kita juga bisa mengkreasikan kertas krep menjadi bunga-bunga yang lain, karena memang kertas krep ini sangat fleksibel.
Itulah 3 Langkah Mudah Cara Membuat Bunga Mawar dari Kertas Krep. Semoga bermanfaat.
Apa Sih Kertas Krep Itu?
Seperti yang kita tahu, kertas krep sejak dulu hingga sekarang masih diminati dan sering digunakan untuk membuat kerajinan tangan salah satunya bunga. Bahkan di luar negeri, kertas krep sangat populer. Namun jika dilihat dari teksturnya, mungkin ada sedikit perbedaan kertas krep buatan Indonesia dengan kertas krep buatan luar negeri.Definisi dari kertas krep
Kertas krep dalam bahasa Jawa disebut kertas klobot. Mengapa disebut kertas klobot ? Karena bahan baku kertas krep sejatinya berasal dari kulit jagung atau klobot yang sudah dikeringkan. Kertas klobot ini biasanya digunakan sebagai bahan untuk membuat kerajinan tangan. Dari jaman ketika saya masih SD sampai sekarang, kertas krep atau kertas klobot ini masih sangat populer dan banyak dicari khususnya anak sekolah untuk membuat kerajinan tangan yaitu bunga.
Kertas krep memiliki beraneka ragam warna. Kertas krep yang berwarna merah biasanya luntur. Dahulu, kertas ini digunakan oleh anak-anak termasuk saya untuk membuat sirup ketika bermain masak-masakan.Selain untuk bahan kerajinan tangan, kertas krep ini biasanya digunakan untuk mendekorasi ruangan ketika ada acara hajatan atau ulang tahun.
Kelebihan kertas krep
Kertas krep tidak kaku sehingga mudah dibentuk sesuai keinginan kita.
Kertas krep mudah didapat. Kita bisa membelinya di toko-toko buku atau di toko bahan kerajinan. Harganyapun murah meriah.
Kreasi bunga mawar dari kertas krep
Untuk mengenang masa-masa SD ceritanya, kali ini saya akan mengkreasikan kertas krep menjadi bentuk bunga mawar. Mengapa bunga mawar ? Ya , karena bunga mawar sangat indah dan banyak disukai kaum wanita. Sebenarnya bukan hanya wanita saja yang menyukai bunga, pria pun sebenarnya menyukai bunga. Itulah alasannya mengapa pria memilih memberikan bunga sebagai ungkapan cinta, kasih sayang dan perhatian kepada wanita pujaan hatinya.Oke readers, mari kita simak cara membuat bunga mawar dari kertas krep ya ...
1. Mempersiapkan alat dan bahan
Gunting
Kertas krep
Lem
Lidi
Kertas pelipit hijau
Benang
2. Cara membuat
Setelah menyiapkan alat dan bahan langkah berikutnya yaitu menggunting kertas krep seperti bentuk yang ada pada gambar. Potongan yang agak besar untuk membuat kuncup.
3. Cara merangkai
Setelah langkah membuat kuncup selesai, langkah selanjutnya adalah merangkai potongan-totongan kertas krep yang akan kita jadikan mahkota mawar. Caranya yaitu dengan menempelkan satu persatu potongan mahkota pada kuncup yang telah kita buat tadi. Tempelkan dengan cara berlapis hingga berbentuk bunga mawar. Tambahkan lagi beberapa lembar potongan mahkota bunga yang agak besar.
Bunga yang sudah kita buat sudah jadi, namun masih ada yang kurang, karena bunga mawar pasti memiliki kelopak dan tangkai. Kelopak bunga mawar berwarna hijau. Kelopak bunga ini biasanya menutupi bagian bunga ketika masih kuncup. Cara membuat kelopak sangat mudah, yaitu dengan cara memotong kertas krep yang berwarna hijau menjadi bentuk bintang empat. Potong dua kali agar agak tebal kemudian rekatkan keduanya setelah diberi lem. Lubangi bagian tengahnya, kemudian masukkan tangkai lidi, ikat dengan benang agar tidak mudah lepas.
Kemudian lanjutkan dengan melilitkan kertas pelipit hijau pada kelopak dan tangkai bunga yang sudah jadi. Biasanya kertas hijau untuk tangkai ini tersedia di toko-toko kerajinan. Saya menyebutnya kertas pelipit. Kertas ini jika diraba memiliki tekstur agak lembab karena mengandung lem. Namun jika tidak ada kertas pelipit bisa diganti dengan kertas krep tapi menurut saya hasilnya kurang bagus. Jadi saran saya, gunakan kertas pelipit karena selain praktis, hasilnya tentu lebih rapi.
Setelah proses merangkai selesai selanjutnya lengkungkan bagian tepinya dengan menggunakan lidi.
Finally...Ini dia bunga mawar dari kertas krep yang sudah jadi.
Bagaimana reader ? Mudah bukan, cara membuat bunga mawar dari kertas krep ? Selain bunga mawar, kita juga bisa mengkreasikan kertas krep menjadi bunga-bunga yang lain, karena memang kertas krep ini sangat fleksibel.
Itulah 3 Langkah Mudah Cara Membuat Bunga Mawar dari Kertas Krep. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar